Kopi Asli dari tanah colol, biasanya biji kopi yang matang akan berwarna merah, disini biji kopi yang sudah matang akan berwarna berwarna kuning cerah, ini menjadi salah satu varietas kopi unik dan langka di Tanah Colol.
Arabica Yellow Caturra Merupakan salah satu jenis kopi arabika yang berbeda dari biasanya. Petani setempat seperti bapak Albertus menyebutnya dengan nama kopi Kolombia Kuning. Hasil panen buah Kopi Kolombia Kuning juga lebih banyak dibandingkan dengan Kopi Kolombia Merah, kemudian dari segi rasa aromanya juga sedikit berbeda dengan jenis arabika lain. Pengolahan kopi di Desa Colol juga masih tradisional, karena masyarakat di Desa Colol merasa jika menggunakan mesin aromanya jadi kurang begitu enak, dan tepungnya juga kurang halus, sedangkan jika proses ditumbuk bubuknya lebih halus, dan aromanya lebih keluar. Usai ditumbuk biji kopi akan dicuci bersih dari kulit buahnya, kemudian difermentasi selama semalam, dan dicuci kembali keesokan harinya, dengan menggunakan tungku kayu bakar biji kopi yang sudah bersih disangrai sampai berwarna coklat gelap kehitaman. Masyarakat Desa Colol percaya kopi yang disangrai medium to dark brown bercita rasa tebal dan kuat. Masyarakat Desa Colol pantang membeli kopi bubuk kemasan, mereka biasa membuat kopi olahan sendiri, minum kopi tanpa gula menjadi tradisi orang cool, dimana sejatinya minum kopi harus panas dan rasa pahit. Mereka yakin ketika minum kopi pakai gula akan membuat mereka sakit perut dan, mual-mual.
English
Indonesia
