News

 Demo Image
image
  • 2023-12-02 02:56:01
  • Tour, Tourism, Travel

Inovasi Mengolah Sayur Menjadi Olahan Teh Yang Identik dari Desa Bongan

Desa Bongan terletak di Kecamatan Tabanan. Desa Bongan memiliki keindahan alam dan kelestarian budaya di desa tersebut. Desa yang terletak di daerah dengan udara sejuk dan pemandangan hijau yang menyejukkan tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Keberlanjutan tradisi dan adat istiadat yang di wariskan turun-temurun juga mencerminkan nilai-nilai kearifan lokal yang masih di jaga dengan baik oleh masyarakat setempat. Hal ini dapat memberikan pengalaman yang unik bagi mereka yang berkunjung, karena dapat mengenal dan merasakan kehidupan tradisional yang masih kuat di Desa Bongan. Selain itu, aksesibilitas yang baik dan perjalanan yang tidak melelahkan juga menjadi faktor pendukung untuk meningkatkan potensi pariwisata di Desa Bongan. Pengunjung dapat dengan mudah menikmati keindahan alam dan kebudayaan yang ditawarkan oleh Desa Bongan. 

Inovasi yang di lakukan oleh warga Banjar Bongan Jawa Kangin, Desa Bongan, Kecamatan Tabanan I Nengah Makir, yaitu mengubah sayur gonda menjadi teh, merupakan langkah kreatif untuk meningkatkan nilai tambah produk lokal. Inovasi ini dimulai pada tahun 2019 dan sejak itu telah dipasarkan dengan merk "The Gobo." Awalnya, proses pengolahan ini melibatkan percobaan otodidak, namun tim merasa perlu memberikan sentuhan inovatif pada sayur gonda selain hanya diolah menjadi plecing. Setelah beberapa upaya, termasuk kolaborasi dengan universitas di Bali untuk mencari solusi, mereka akhirnya berhasil menemukan cara untuk mengolah sayur gonda menjadi teh dengan rasa yang pas. Prosesnya tidak mudah dan membutuhkan waktu yang cukup lama. Tim harus mencoba berbagai metode hingga menemukan cara yang tepat, termasuk perebusan dua kali agar mendapatkan rasa yang diinginkan. 

Setelah sempat vakum, inovasi ini kembali berlanjut pada tahun 2020 setelah mendapatkan dukungan dari salah satu sekolah untuk pengembangan desa wisata di Desa Bongan. Produk teh dari sayur gonda ini mendapatkan izin resmi dan bahkan sudah di pamerkan dalam pameran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta di jual di pasaran. Teh dengan label "The Gobo" ini di harapkan dapat menjadi souvenir bagi wisatawan yang mengunjungi Desa Bongan. Proses pembuatan teh melibatkan penggunaan daun sayur gonda yang direbus dan di jemur, kemudian di pilih daun dengan tingkat kekeringan tinggi untuk di kemas sebagai produk jadi. 

Cara penyajian teh ini mirip dengan tradisi minum teh di Cina, yaitu dengan menuangkan daun teh ke dalam cangkir dan menyiramkannya dengan air hangat. Dengan cita rasa khas dan cara penyajian yang unik, produk Teh Gobo di harapkan dapat di kenal lebih luas oleh masyarakat, terutama di Tabanan. Meskipun masih langka dan belum di kenal secara luas, harapannya adalah agar masyarakat setempat mulai mencoba dan menikmati produk asli Tabanan ini. 

Inovasi "The Gobo" yang mengubah sayur menjadi teh adalah langkah kreatif untuk meningkatkan nilai produk lokal dan mempromosikan kekayaan budaya serta gaya hidup tradisional di Desa Bongan. Dengan menerapkan inovasi ini di berbagai sekolah dan pasar, Desa Bongan tidak hanya mempertahankan warisan budayanya tetapi juga memperkenalkannya kepada generasi muda dan masyarakat umum.

Penggunaan label "The Gobo" untuk teh ini adalah cara yang cerdas untuk memberikan identitas dan merk pada produk, yang dapat membantu dalam pemasaran dan penyebaran produk ke pasar yang lebih luas. The Gobo ini juga memberikan peluang ekonomi bagi warga setempat dan memperkuat keterlibatan komunitas dalam memajukan inovasi ini. Pentingnya melestarikan tradisi sambil memadukan inovasi modern seperti ini dapat menjadi contoh positif untuk komunitas lain yang berusaha untuk mengembangkan produk lokal mereka. Semoga inisiatif seperti "The Gobo" terus berkembang dan memberikan manfaat positif bagi Desa Bongan dan masyarakatnya.